Tajin Palappa
Situbondo memiliki kuliner khas yakni ”Tajin Palappa“. Kuliner yang terbuat dari bubur dengan bumbu campuran kacang dan campuran bumbu lainnya serta sayur-sayuran ini, sempat pecahkan rekor saat pemecahan rekor makan bersama tajin palapa di alun-alun Situbondo
sekelumit sejarah pelabuhan internasional panarukan
Panarukan merupakan pelabuhan yang strategis karena terletak di sebelah Pantai Utara Jawa Timur dan sebagai salah satu bandar kuna telah mempermainkan peranannya sejak berabad-abad yang lampau. Pada masa Kerajaan Majapahit Panarukan sangat terkenal sebagai kota pelabuhan di ujung timur Pulau Jawa
ilustrasi benteng panaroekan 15 agustus 1805
Gambar sebuah desa dengan Latar belakang gunung Rinkit Panaroekan agustus 1805
ikan laut bakar asap khas jangkar
Ikan Bakar asap khas Jangkar Situbondo, adalah salah satu dari tiga tempat favoritku jika sedang terdampar/tugas kantor di asembagus, selain Istana lele dan sate burung dara, untuk kedua witasa kuliner ini akan saya bahas nanti jika sudah bertandang kembali kesana, sekalian tak abadikan fotonya
kesenian wayang topeng "kadar"
Kesenian yang satu ini merupakan kesenian tradisional asli kota situbondo, yaitu pagelaran kesenian wayang topeng atau biasa dikenal dengan "kadar". Kesenian tradisional ini Hanya tampil jika ada acara-acara hajatan perkawinan saja, dan itupun jarang sekali atau bisa dikatakan tidak pernah.
Senin, 25 April 2011
PG Olean Sebagai Pabrik dengan mesin uap terindah di Dunia
kondisi pabrik pabrik gula di Situbondo, Indonesia yang terbengkalai selama 50 tahun. Pabrik gula
Olean di Situbondo masih menggunakan tenaga uap seperti ketika dibangun oleh
perusahaan Hoboken Rotterdam tahun 1849. Selain Olean,Situbondo, Jawa Timur juga mengenal 16 pabrik gula yang hampir semuanya bikinan Belanda. 100 tahun lalu para pengusaha gula mengeruk keuntungan dari gula kualitas tinggi. Kala itu Jawa Timur adalah gudang gula terbesar dunia setelah Kuba. Pabrik gula Jatiroto saat itu terbesar di dunia.
Pabrik-pabrik itu telah lama ditinggalkan pendirinya, tapi sampai detik ini masih bekerja memeras tebu. Tahun 1957 perusahaan-perusahaan Belanda dinasionalisasikan. Dan sejak itu hampir tidak ada upaya modernisasi pabrik gula. Paling banter hanya mengganti mesin yang rusak. Saat inipun tidak cukup tebu untuk diolah. Jaman Belanda dulu petani wajib menanam tebu pada sepertiga lahannya. Kewajiban itu sekarang tidak ada lagi, dan karenanya Indonesia harus mengimpor gula. Setiap tahun dibutuhkan 3,3 juta ton gula, sementara yang di produksi hanya 2,2 juta ton. Impor gula ini merupakan kenyataan pahit, yang juga harus mengimpor minyak, padahal Indonesia punya banyak minyak dan gas. Impor ini membuktikan betapa ceroboh Indonesia mengelola kekayaan alamnya.
Demikian de Volkskrant.
Direksi PTPN XI sedang menggarap rencana penyelamatan industri gula. beberapa pabrik akan ditutup, sebagian lagi akan digabung dan diperluas untuk meningkatkan produksi. Di seluruh Indonesia bakal ada delapan pabrik besar baru. Ini tetap merupakan kerja tambal sulam, de Volkskrant mengutip Rene van Sloten, utusan organisasi pensiunan manager Belanda. Menurut Van Sloten, pabrik gula Olean di Situbondo dinobatkan sebagai pabri uap terindah di dunia. Mungkin satu satunya pabrik di dunia dengan mesin uap yang masih bekerja penuh. Karenanya harus dilestarikan.
Peninggalan Bersejarah yang setidaknya telah mengukir nama Kota Situbondo di mata dan dunia International terbengkalai begitu saja,tanpa adanya pihak yang peduli atau merasa berkewajiban,(paling tidak terpanggil untuk melestarikan)
Membuat kita miris,Kalau kita tilik Kota kota di Amerika yang telah melahirkan suatu moment sejarah yang mengukir nama kota tersebut,warga berlomba lomba untuk menjadikan peninggalan bersejarah tersebut sebagai daya tarik para Turis dari daerah lain untuk menyaksikan dan mempelajari suatu peristiwa sejarah yg pernah terjadi.sebut saja Alamodi texas,independece building di Pensilvania,gereja rusia ortodox di Sitka Alaska,dan banyak lagi.mereka sadar selain memberikan pengetahuan kepada para kaum muda juga bangunan tersebut akan mendatangkan penghasilan bagi warga sekitar juga devisa negara bagian tersebut.
Di bandung dan Jakarta telah sejak lama Lahir suatu organisasi non profit yang mencoba melestarikan peninggalan Zaman Kolonial belanda,karena identitas kota kota tersebut tergali sampai jaman kolonial,di Jakarta misalnya tidak akan pernah di temukan adanya Candi atau peninggalan zaman nenek moyang pra Kolonial,yng di punyai jakarta hanya peninggalan zaman Belandadan jepang.dari titik tolak itu jakarta terpanggil untuk melestarikan apa yang mereka punya.
Tidakkah kita terpanggil untuk ikut serta melestarikan apa2 yang telah di tinggalkan oleh Kolonial Belanda di kota ini.Dam sungai sampean misalnya di bangun oleh seorang politikus dan arsitek enginering belanda bernama Hendrikus Hubertus van Kol pada 1876. (kalau kita liat sekarang keaadaan Dam tersebut kita akan berkata” apa maksud Van Kol membangun dam sepanjang kira kira 600 m dari ujung selatan sampai utara?bukankah aliran sungai sampean di muara dam sampean kecil?atau bahkan kering pada musim kemarau!sebagai seorang enginer Van kol tahu betul keadaan alam di daerah Bondowoso dengan memperkirakan curah hujan dan musim beliau bisa memperhitungkan daya bendung dan volume air yang di kirimkan dari bondowoso ke kota situbondo.pada masa pembangunan dam tersebut dam muara sungai sampean tidak lah sekecil sekarang melainkan aliran sungai terbendung sampai ujung utara (kalau tidak salah di bawah dam itu dulu ada lapangan Tenis) begitu banjir dikirim dari bondowoso air akan mencapai bibir dam dan pintu dam di selatan pun akan segera dibuka, sebaliknya pintu dam yang ke arah kota akan di perkecil.dengan kedalaman dam muara sungai banjir pun dapat di atasi. kita lupa bahwa bantaran sungai tidak seharusnya di jadikan perumahan penduduk,akibatnya perlahan sungai akan mengecil dan terjadi pendangkalan akibat sampah dan limbah rumah tangga.saat terjadi banjir kapasitas sungai yang asli terusik debit air yg seharusnya melebar jadi meninggi.dam di rancang untuk tidak menampung air setinggi yang di terima saat terjadi banjir beberapa tahun silam akibat nya aliran air meluber dan mengerus meluluhlantakkan apa saja yng menghalangi jalan nya dahulu…
Disadur dari: http://sitoebondotempodoeloe.blogspot.com/
Kesenian Wayang Topeng "Kadar"
Tradisi Ancak Agung
Tradisi Ojung Penolak Bala
Wisata Petilasan Pecaron
Tradisi Petik Laut
Ritual ini yang selalu dinantikan dan rutin dilakukan dikalangan komunitas nelayan, termasuk nelayan petik laut di Desa Kilen Sari, Kecamatan Panarukan. Upacara ritual yang selalu dipadati ribuan warga nelayan tersebut merupakan acara puncak. Ada pemutaran film, pentas seni, pementasan musik gambus, orkes dangdut, dan tari gandrung banyuwangi. Ada juga Pengajian dan berbagai lomba untuk masyarakat nelayan. seperti renang bebas, domino, catur, tari, tarik tambang, dan panjat pinang.
Sabtu, 16 April 2011
Obyek Wisata Rengganis
Air Terjun Setancak
Indahnya Pantai Pasir Putih
Keistimewaan Pantai Pasir Putih Situbondo
Lokasi pantai Pasir Putih Situbondo
Akses menuju Pasir Putih Situbondo
Taman Nasional Baluran
Baca Selengkapnya |
- Camping Ground Wonorejo Lokasi perkemahan
- Curah Tangis Wonorejo Panjat tebing
- Gua Jepang Wonorejo Peningggalan Jepang, dahulu merupakan tempat perlindungan, menyimpan senjata dan makanan
- Sumur Tua Wonorejo Konon merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit
- Evergreen Forest Wonorejo Hutan hijau sepanjang tahun, pengamatan flora dan fauna, tersedia jalur interprtasi
- Bekol Wonorejo Fotografi, panorama alam dari menara pandang, atraksi satwa di savanna, tersedia jalur inter pretasi tersedia 3 buah pesanggrahan (26 orang)
- Bama Wonorejo Fotografi, hutan bakau, pengamatan flora dan fauna (termasuk beraneka jenis burung dan atarksi sekawanan kera yang memancing kepiting dengan ekornya), berjemur di pantai, berenang, snorkelin g, menyelam, bersampan, pengamatan biota laut, menyusur pantai, menyaksikan matahari terbit, terdapat jalur interpretasi, ter sedia pesanggrahan kapasitas maksimal 28 orang
- Manting Wonorejo Sumber air tawar, konon berkhasiat sebagai obat awet muda
- Dermaga Wonorejo Memancing
- Kramat, Kajang, Balanan, Lempuyang Wonorejo Atraksi satwa di savanna
- Talpat Wonorejo Mata air, atraksi satwa di savanna
- Kacip Wonorejo Mata air di lereng gunung
- Gunung Baluran Wonorejo Sumberwaru Mendaki gunung
- Bilik/Sijile Sumberwaru Berenang, snorkeling, menyelam, bersampan, pengamatan biota laut, menyaksikan matahari terbit, fotografi
- Teluk Air Tawar Sumberwaru Sumber air tawar di tepi pantai, hutan pantai, fotografi
- Watu Numpuk Sumberwaru Panorama alam dari ketinggian, atraksi satwa, fotografi
- Pandean Wonorejo Pelabuhan nelayan, pencari nener
- Candi Bang Wonorejo Makam tua, panorama pantai, fotografi
Profil Kabupaten Situbondo
Asal Mula Kabupaten Situbondo